Syekh Abdurrauf As Singkili, Sosok Penerjemah AlQur'an Pertama di Nusantara IDEApers


Karomah Syekh Abdul Rauf As Singkili Guru Para Ulama Kharismatik (Aceh) YouTube

Makam Syekh Abdurrauf As Singkili, yang terletak di Desa Kilangan, Singkil, merupakan tempat yang disucikan oleh jejak seorang ulama besar. Syekh Abdurrauf As Singkili dikenal sebagai tokoh agama yang memiliki pengaruh besar di masyarakat Aceh Singkil dan sekitarnya. Tempat ini menjadi tempat peristirahatan abadi bagi beliau, dan aura keagungan.


Makam Syeikh Abdurrauf AsSingkily Suhardin Djalal Flickr

Syekh Abdurrauf atau bergelar Syiah Kuala adalah ulama tersohor dan memiliki pengaruh besar dalam penyebaran agama Islam di Sumatera. Makam Syekh Abdurrauf terletak di bibir sungai Singkil, atau berkisar 5 Km dari ibukota Kabupaten Aceh Singkil. Serambi On TV pada hari Selasa (2/11/2021) datang berkunjung langsung ke makam ulama yang namanya.


REPORTASE SEJARAH MAKAM SYEKH ABDURRAUF ASSINGKILI (SMA N 1 SINGKIL) YouTube

Nama populernya adalah Syekh Abdurrauf bin Ali al-Fansuri as-Singkili (Singkil, Aceh). Tahun lahirnya adalah 1024 H/1615 M, sementara wafatnya di Kuala Aceh, Aceh Tahun 1105 H/1693 M).. (Irak) untuk berziarah ke makam Syekh Abdul Qadir Jailani (1077 M-1166 M). Sepulangnya dari rihlah keilmuan itu, Abdul Muhyi menyebarkan dakwah Islam.


Sejarah Singkat Syekh Abdurrauf AsSingkily YouTube

Sejak 1661, As Singkel mengajar di Aceh. Muridnya luar biasa banyak jumlahnya, tak hanya dari Melayu, tapi juga dari seluruh nusantara. Laman Melayu Online menggambarkan sosok As Singkel sebagai mualim yang menaruh perhatian besar pada murid-muridnya. Setiap karyanya selalu bertolak dari perhatiannya pada mereka.


Ziarah ke Makam Syeikh Abdurrauf asSingkili di Aceh Singkil

In the 17th century AD, the Kingdom of Aceh Darussalam reached its golden peak and became an intellectual and spiritual center of Islam in the archipelago filled with many scholars. Among them was Shaykh Abdurrauf As-Singkili, who became the Qadli Malikul Adil of the Kingdom. Therefore, this study seeks to examine the contribution of Shaykh Abdurrauf as-Singkili to the grounding of Islamic law.


Mengunjungi makam syekh abdur rauf as singkili YouTube

Abstract. This research unveils the historical role of Syekh Abdurrauf As Singkili in the dissemination of Islam in the village of Kilangan, Aceh Singkil, during the period of 1611-1675, utilizing.


Makam Ulama Besar Aceh, Syekh Abdurrauf AsSingkili

Setelah Syekh Abdurrauf As-Singkili wafat pada 23 Syawal 1106 atau 1695 M, ia dimakamkan di Kuala Aceh, Desa Deah Raya, Kecamatan Syiah Kuala, sekitar lima kilometer dari pusat kota Banda Aceh. Banyak pula orang mengklaim bahwa makam Syekh Abdurrauf As-Singkili berada di Desa Kilangan, Singkil, Aceh Singkil.


Media Dan Sumber Belajar Makam Syekh Abdurrauf As Singkili YouTube

Makam Ulama yang di ziarah i Kapolda Aceh adalah makam Syekh Abdurrauf As-Singkili yang terletak di Desa Kilangan, Kecamatan Singkil, Aceh Singkil. "Saat ber ziarah ke makam ulama, Kapolda Aceh turut didampingi Forkopimda Aceh Singkil dan tokoh agama setempat," kata Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Pol Winardy SH SIK MSi.


Syekh Abdur Rauf asSingkili, Ulama Besar Kesultanan Aceh

Syekh Abdurrauf as-Singkili kembali ke Aceh pada 1662 dan menjadi orang pertama yang memperkenalkan Tarekat Syattariyah di Indonesia. Aliran ini tidak hanya disebarkan di Aceh, tetapi juga di Minangkabau dan Cirebon, Jawa Barat. Sebagai ulama besar yang berpengaruh, Syekh Abdurrauf as-Singkili pernah dipercaya menjadi mufti Kerajaan Aceh pada.


Peziarah dari Sumbar, Jawa dan Kalimantan, Ramaikan Makam Syekh Abdurrauf Singkil Waspada Aceh

Di Aceh, Terdapat dua makam yang masing-masing diyakini sebagai makam Syekh Abdurrauf As Singkili. Satu berada di Aceh Singkil, dan yang satunya lagi di Syi.


Makam Syekh Abdur Rauf Singkil Ramai di Kunjungi Pejiarah

Keberadan makam Syekh Abdurrauf As-Singkili dipercaya memiliki dua makam. Satu berada di Desa Deah Raya, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh. Satu lagi di Desa Kilangan, Singkil. Makam di Singkil berada di bibir Krueng Singkil. Banyak peziarah mendatangi makam ini, baik dari Aceh maupun dari luar daerah seperti Sumatera Barat.


Ziarah ke Makam Syeikh Abdurrauf asSingkili di Aceh Singkil

Syekh Abdurrauf bin Ali Al Singkili lahir di Suro, sebuah desa yang sekarang termasuk dalam wilayah Kecamatan Simpang Kanan, Singkil, Kabupaten Aceh Singkil. Ia lahir sekitar tahun 1615-1620 Masehi. Namun sebagian besar ahli sejarah berpendapat bahwa beliau lahir pada tahun 1615 M dan meninggal pada tahun 1693 dalam usianya yang ke-73 tahun.


Ziarah ke Makam Syeikh Abdurrauf asSingkili di Aceh Singkil

Syekh Abdurrauf As Singkili memiliki dua makam. Satu berada di Syiah Kuala, Banda Aceh sementara yang lainnya ada di Singkil. Di Singkil, lokasi makamnya tepat berada di bibir sungai Singkil di Desa Kilangan. Banyak para peziarah yang mendatangi makam ini. Baik dari Aceh maupun peziarah dari luar daerah seperti dari Sumatera Barat.


Ziarah ke Makam Syeikh Abdurrauf asSingkili di Aceh Singkil

Syekh Abdurrauf As-Singkili, beliau adalah tokoh yang sangat berpengaruh dalam penyebaran Pendidikan Islam melalui penyebaran Islam di wilayah barus (Fansur) atau disebut singkil.. samping makam Teungku Anjong yang dianggap paling keramat di Aceh, dekat Kuala Sungai Aceh (Azra, 2007). Sekalipun masih diperdebatkan tentang makam


Kilas Balik Pemikiran Dan Kiprah Syekh Abdurrauf AsSingkili SINGKIL NEWS

Abdurrauf Singkel merupakan seorang Melayu dari pantai barat laut Aceh, tepatnya di Fansur, (Singkel). Ayahnya adalah orang Arab yang bernama Syekh Ali. Abdurrauf dilahirkan sekitar tahun 1615. Pada usia 27 tahun, Abdurrauf berangkat ke tanah Arab untuk menuntut ilmu. Abdurrauf Simgkel tinggal di tanah Arab selama 19 tahun kemudian kembali ke.


Syekh Abdul Rauf Pembawa Agama Islam di Aceh Singkil YouTube

Syeikh Abdurrauf As-Singkili atau Syiah Kuala seorang tokoh sangat terkenal dan cukup populer. Kemasyhuran namanya tidak terlepas dari karya besar intelektual dan kealimannya. Keilmuannya pun tidak dapat diragukan, alumni Timur Tengah, masa belajarnya di luar negeri dihabiskan selama 19 tahun. Dia sebagai ulama besar menguasai berbagai cabang ilmu keislaman hingga puluhan mazhab fiqh.

Scroll to Top